Bukan Sulap Bukan Sihir !! Inilah Caranya, Agar Tanaman Kamu di Pot Dapat Berbuah Lebat serta Cepat Panen!!!

ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280


Agar tanaman buah dalam pot cepat berbuah maka anda perlu memperhatikan beberapa tips dalam merawat tanaman tersebut seperti ketahui teknis budidaya tanaman dalam pot yang saat ini mulai banyak digandrungi oleh penggiat tanaman hias mahal.

Selain berfungsi memberikan buah yang berasa manis, budidaya tanaman buah dalam pot juga mampu memberi nilai estetika di pekarangan rumah anda.


Namun kerap dijumpai beberapa jenis tanaman buah dalam pot yang dikembangkan dalam pot hanya untuk menunjukkan kuantitas pertumbuhan daun yang lebat tanpa bertujuan untuk menunjukkan gejala tanaman buah tersebut akan berbuah lebat meski telah ditunggu dalam beberapa waktu yang cukup panjang.

Jangankan buah, bunganya pun tidak akan kunjung tampak pada tanaman yang memiliki banyak penggemar tersebut. Padahal buah pada tabulampot sangatlah menggoda untuk anda tekuni sebagai peluang bisnis usaha sampingan di rumah.

Tips agar tabulampot cepat berbuah lebat dapat anda baca berikut ini :

1). Kendalikan stres air
Penyiraman dengan air tidak diperkenankan sembarangan atau berlebihan. Lakukan penyiraman sesuai dengan type buah, contohnya mangga adalah jenis buah yang spesifik.

Tanaman buah mangga yang baru saja ditanam dalam pot tidak harus disiram setiap hari. Idealnya, sesudah sekian hari, tanaman akan mampu beradaptasi di dalam pot, barulah anda siram secara normal.

Gunanya untuk lebih mempercepat sistem perangsangan tanaman agar mereka mau mengeluarkan bunga.

Tapi sebagian tanaman yang ditanam di tempat teduh rentan terkena stres air sehingga perlu diperhatikan cara penyiraman yaitu minimal 1 kali dalam seminggu, tapi jika di tempat yang panas maka lakukan penyiraman minimal 3 hari sekali.

Bila tanaman berlebihan air, maka bunga akan jarang muncul, yang subur justru daunnya saja.

Tak hanya menghindari stres air, penyiraman teratur sebaiknya dikerjakan 2 kali dalam 1 hari saat musim panas yaitu pagi serta sore hari.

Pada waktu pagi hari, janganlah menyiram dibagian daun karena bisa mengakibatkan daun mudah layu akibat sistem fotosintesis terganggu.

2). Intensitas sinar matahari
Pada dasarnya semua jenis tanaman buah membutuhkan asupan sinar matahari dalam jumlah memadai, karena sinar matahari bermanfaat untuk mempercepat sistem photosintesis di dalam tubuhnya.

Tetapi perlu diingat bahwa tidak seluruh tanaman senang dan suka dengan cahaya matahari yang terlampau banyak atau berlebihan.

Sebagian dari tanaman buah tersebut membutuhkan cahaya matahari dalam porsi yang tepat diantaranya adalah sirsak, kelengkeng, mangga, serta ceri.

Sedangkan jenis tanaman buah yang membutuhkan cahaya matahari sedang adalah belimbing serta manggis.

3). Pemangkasan
Pemangkasan sangat dibutuhkan oleh tanaman buah dalam pot. Prioritas pemangkasan lebih disarankan terhadap daun – daun tua.

Dengan pemangkasan yang terencana dengan baik, maka tabulampot dapat tumbuh lebih cantik, menarik serta kokoh.

Apabila anda ingin tabulampot berkualitas, pemangkasan harus dikerjakan sejak mulai bibit.

Bila dilakukan dengan tepat dan teratur maka tabulampot bisa dibentuk sesuai dengan keinginan dan selera anda sebagai pengkoleksi tanaman buah dalam pot.

Selain 3 hal tersebut di atas, anda juga wajib memperhatikan hama yang kemungkinan akan mengganggu proses tanaman berbuah, makanya penting untuk dikendalikan.

Contohnya adalah tanaman buah mangga, pada waktu musim hujan, umumnya sisi batang serta daun akan rawan diserang oleh hama layaknya kutu daun, kanker daun ( bercak putih pada daun ), kanker batang atau pembusukan batang.

Pengendalian hama penyakti ini bisa dikerjakan dengan cara kimia yaitu memakai insektisida serta dengan cara – cara alami yaitu memakai biopestisida, contohnya menggunakan daun mindi, daun intaran maupun biji sirsak.

Bahan – bahan ini ditumbuk halus serta digabung dengan pasta bawang merah ( dalam jumlah secukupnya ) lantas direndam atau diaduk dalam seember air untuk selanjutnya disaring.

Akhirnya digunakan buat menyemprot di bagian tanaman yang diserang hama. Di samping itu perlu diperhatikan bahan pot yang akan anda gunakan sebagai media tanam, bahan yang tepat adalah yang mampu mengendalikan kelebihan air di dalam tanah atau media tanam.


Sumber: agroteknologi

Semoga bermanfaat


ADSENSE 336 x 280 dan ADSENSE Link Ads 200 x 90